iklan
Politik pemerintahan

Kabupaten Sumbawa Ditetapkan Sebagai Peraih Peringkat Terbaik Konvergensi Penurunan Stunting se-NTB

105
×

Kabupaten Sumbawa Ditetapkan Sebagai Peraih Peringkat Terbaik Konvergensi Penurunan Stunting se-NTB

Sebarkan artikel ini
Sumbawa, Bintangtv.id- Wakil Bupati Sumbawa, memimpin pembukaan Rapat Pertemuan Aksi Reviu Kinerja Tahunan Percepatan Penurunan Stunting di Ruang Rapat Hasan Usman, Kantor Bupati Sumbawa, pada Kamis, 1 Februari 2024 kemarin.
Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany, S.Pd., M.Pd, Jumat (02/02/2024) mengatakan, prestasi gemilang diraih Kabupaten Sumbawa, setelah Pemerintah Provinsi NTB menetapkannya sebagai peraih peringkat terbaik dalam konvergensi penurunan stunting di seluruh kabupaten/kota NTB.
“Kabupaten Sumbawa berhasil meraih nilai tertinggi 107,24, menegaskan komitmen dalam peningkatan kesejahteraan masyarakatnya,” kata wabup.
Meskipun angka stunting di Kabupaten Sumbawa mengalami sedikit penurunan secara jumlah dibandingkan tahun 2022, persentasenya masih stabil pada 8,11% pada tahun 2023.
“Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah daerah dan semua pihak terkait untuk terus meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan stunting,” katanya.
Wakil Bupati Dewi Noviany mengajak perangkat daerah, NGO, perguruan tinggi, kecamatan, desa, kelurahan, dan elemen masyarakat lainnya untuk bersinergi dalam upaya penanganan stunting. Percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sumbawa akan melibatkan berbagai langkah strategis, termasuk penguatan kerjasama lintas sektor, optimalisasi program edukasi, dan pemantauan berkala.
Pemerintah daerah juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih memahami pentingnya nutrisi, kesehatan ibu dan anak, serta praktik pemberian ASI eksklusif. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam menurunkan angka stunting.
Wakil Bupati berharap semangat dan kerja sama semua pihak dapat membawa perubahan nyata, sehingga stunting dapat diminimalkan, memberikan masa depan yang lebih cerah bagi balita dan keluarga beresiko stunting di Kabupaten Sumbawa.
“Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya melalui upaya pencegahan stunting yang berkelanjutan,” pungkasnya. (01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklan