Sumbawa, Bintangtv.id – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun anggaran 2025 mengalokasikan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai belasan miliar rupiah untuk menunjang peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Sumbawa, khususnya di RSUD Sumbawa.
“Pemerintah berkomitmen membangun semua sektor, khususnya kesehatan. Karena ini menyangkut kebutuhan masyarakat kita,” kata Drs. H. Mahmud Abdullah, Bupati Sumbawa, Sabtu (25/01/2025).
Menurutnya, selain fasilitas rumah sakit, fasilitas kesehatan di kecamatan juga menjadi perhatian. Pembangunan pusekesmas di semua kecamatan juga sudah dilakukan pemerintah sejak 2024 lalu.
“Semua puskesmas kita sudah dibangun dengan fasilitas memadai serta denga tenaga kesehatan yang lengkap,” tutup H. Mo, sapaam akrab bupati.
Ditambahkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Junaedi, S.Si., M.Si., A.Pt., anggaran yang digunakan untuk pembangunan lanjutan ruang perawatan di RSUD Sumbawa di kawasan Sering, Kecamatan Unter Iwes, dengan alokasi sebesar kurang lebih Rp 11 miliar.
Selain itu, dana juga dimanfaatkan untuk pengadaan alat kesehatan dan satu unit ambulans.
“Anggaran ini dimanfaatkan untuk menunjang fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk pengadaan alat kesehatan di laboratorium RSUD Sumbawa dan satu unit ambulans. Diharapkan hal ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat,” ujar Junaedi.
Direktur RSUD Sumbawa, dr. Mega Harta, M.P.H., melalui Kasubbag TU, H. Hermansyah. Ia menjelaskan, alokasi DAK tahun ini mencakup Rp 11 miliar untuk pembangunan ruang perawatan jiwa, untuk pengadaan alat kesehatan, dan untuk pengadaan satu unit ambulans.
“Alhamdulillah, RSUD Sumbawa mendapatkan bantuan ini untuk menunjang program pembangunan dan pembenahan. Saat ini, dokumen kelengkapan administrasi sedang dipersiapkan, dan kegiatan diharapkan bisa dimulai pada Mei hingga Juni 2025. Alat-alat kesehatan nantinya akan ditempatkan di ruang laboratorium,” pungkasnya. (01)