Lombok Timur, Bintangtv.id– Kapal Mutiara Indonesia yang melayani rute Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat, mengalami kebocoran pada pipa dan gagal berlayar pada Jumat 8 November 2024, pukul 18.00 WITA.
Insiden ini menyebabkan seluruh penumpang diminta turun dari kapal dan dialihkan ke kapal lain.
Ari, salah satu penumpang asal Sumbawa, mengungkapkan bahwa ia bersama ratusan penumpang lainnya sudah berada di atas kapal yang siap berangkat dari dermaga.
Tiba-tiba, ada pengumuman melalui pengeras suara yang meminta penumpang salah satu bus untuk turun karena kendaraan tersebut tidak bisa ikut dalam pelayaran.
“Kami semua sudah di kapal dan siap-siap berangkat, tapi tiba-tiba ada informasi yang meminta penumpang bus jurusan Bima untuk turun,” ungkap Ari.
Kapal tersebut penuh dengan muatan, mulai dari bus, kendaraan pribadi, truk, hingga sepeda motor. Namun, tak lama kemudian petugas kapal datang dan menginformasikan bahwa kapal tidak dapat berlayar karena ada kebocoran pada salah satu pipanya.
Menurut Ari, penumpang sempat panik mendengar kabar tersebut. Beruntung, kerusakan terdeteksi saat kapal masih bersandar di pelabuhan.
Petugas kemudian meminta seluruh penumpang dan muatan kapal untuk turun kembali ke parkiran pelabuhan. “Perjalanan kami jadi terlambat. Seharusnya kami sudah sampai di Pelabuhan Tano pukul 17.00, tapi harus tertunda,” ujarnya.
Seluruh penumpang Kapal Mutiara Indonesia akhirnya dialihkan ke kapal KMP Marina Tertera dan sekitar pukul 19.00 WITA mereka diberangkatkan menuju Pelabuhan Poto Tano dengan kapal pengganti tersebut.
Pihak ASDP Kayangan, saat dikonfirmasi, menjelaskan bahwa seluruh penumpang dan muatan dari Kapal Mutiara Indonesia sudah diberangkatkan dengan KMP Marina Tertera.
“Untuk kerusakan kapal, keterangan lebih lanjut akan disampaikan oleh pihak Syahbandar,” ujar perwakilan ASDP Kayangan.
Kejadian ini diharapkan menjadi perhatian untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para penumpang di masa mendatang. (01)