Sumbawa, Bintangtv.id– Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, mewakili Bupati Sumbawa dalam penyampaian penjelasan terhadap rancangan Peraturan Daerah (Perda) tentang perubahan atas Perda Nomor 8 Tahun 2024 mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025. Sidang berlangsung di ruang sidang utama lantai 2 Kantor DPRD Kabupaten Sumbawa, Selasa (23/9/2025).
Hadir dalam agenda tersebut Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Wakil Ketua DPRD, Sekda, Forkopimda, Kepala OPD, anggota DPRD, perwakilan BUMN/BUMD, camat, serta lurah se-Kabupaten Sumbawa.
Dalam penyampaiannya, Wabup Ansori menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pimpinan serta anggota DPRD atas kesepakatan bersama terkait perubahan kebijakan umum APBD 2025 serta perubahan prioritas dan plafon anggaran sementara 2025, yang menjadi dasar penyusunan perencanaan perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.
Secara garis besar, rancangan perubahan APBD 2025 mencakup:
- Pendapatan daerah semula ditargetkan sebesar Rp2,456 triliun, berkurang Rp111,5 miliar atau minus 4,54 persen menjadi Rp2,344 triliun.
- Belanja daerah semula Rp2,453 triliun, berkurang Rp23 miliar atau minus 0,94 persen menjadi Rp2,430 triliun.
- Pembiayaan daerah semula ditargetkan Rp5 miliar, bertambah Rp88,4 miliar atau 1.769,73 persen menjadi Rp93,48 miliar.
Lebih rinci, pendapatan asli daerah (PAD) justru mengalami kenaikan sebesar Rp9,4 miliar atau 4,08 persen menjadi Rp241,3 miliar. Sementara itu, belanja operasi naik Rp55,2 miliar atau 3,01 persen menjadi Rp1,888 triliun. Sebaliknya, belanja modal mengalami penurunan dari Rp233,5 miliar menjadi Rp159,9 miliar, atau turun sebesar Rp73,5 miliar atau 31,51 persen.
Mengakhiri sambutannya, Wabup mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mengawal dan mensukseskan penyelenggaraan pemerintahan serta pembangunan daerah sesuai peran masing-masing. “Kami yakin upaya yang kita lakukan ke depan dapat memberikan dampak signifikan bagi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menuju Kabupaten Sumbawa yang unggul, maju, dan sejahtera,” pungkasnya. (01)












