Sumbawa, Bintangtv.id- Untuk mendukung program digitalisasi pendidikan di Kabupaten Sumbawa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sumbawa, akan bekerjasama dengan Fiskominfotiksandi untuk menginventarisir wilayah blank spot.
“Satu perhatian khusus yang kita fokuskan adalah upaya penyelesaian blank spot di wilayah Kabupaten Sumbawa, terutama di kawasan Orong Telu karena ada beberapa desa yang belum ada sinyal,” kata Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Ikhsan Safitri, Selasa (20/02/2024).
Dikbud telah berkoordinasi dengan Dinas Kominfotiksandi Sumbawa untuk menyelesaikan masalah ini, mengingat pentingnya program digitalisasi pendidikan di era saat ini.
“Tahun ini kita mendapat bantua dana pusat melalui DAK 2024 untuk peningkatan saroras pendidikan yang salah satunya untuk peningkatan digitalisasi sekolah,” katanya.
Kepala Dinas Kominfotiksandi, Hasanuddin, menjelaskan saat ini beberapa dusun di Desa desa wilayah pegunungan Batulanteh dan Orong Telu masih blank spot.
“Ada beberapa Dusun di Batu Rotok yakni Tana Smea, Sampar Kuang Rea, Bukit Tinggi, Maronge, Bao Rapang, Ladan, Sampang Balu,” kata kadis.
Kemudian Dusun Selage Desa Lebin, Dusun Tangkelak Desa Mungkin, Dusun Batu Tala Desa Bao Desa, Dusu. Gili Tapan Desa Labuhan Sangoro.
“Ada juga yang lemah sinyal Desa Batu Bulan, Buin Baru, Bale Brang, Berang Rea, Dusun Talwa desa leseng,” tutup kadis (01)