Sumbawa Barat, Bintangtv.id- Memiliki ketertarikan serta pengalaman yang tinggi terhadap praktik keterbukaan pemerintah, Kabupaten Sumbawa Barat dipilih untuk bergabung dengan Flatform Open Government Partnership (OGP) hal tesebut diungkapkan Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM dalam sambutannya pada Upacara Syukur ke-7 Tahun 2023.
Praktik keterbukaan pemerintah direalisasikan melalui 5 komitmen Pemerintah Daerah yang akan ditinjau. Komitmen tersebut yakni implementasi Forum Pelayanan Setara, Inklusif, dan Transparan (Forum Yasinan), Satu Data Sumbawa Barat, Penataan Urusan Organisasi Daerah yang bertanggung jawab, Pemberdayaan Masyarakat Rentan melalui Gotong Royong, dan Implementasi Posyandu Gotong Royong.
Mengamati perkembangan pelaksanaan Rencana Aksi Daerah (RAD) OGP Lokal dan mengidentifikasi strategi penguatan implementasi aksi dengan pemangku kepentingan, Tim Monitoring Open Government Indonesia (OGI) akan melaksanakan pemantauan implementasi program OGP Lokal di Kabupaten Sumbawa Barat pada tanggal 23-24 Juli 2023.
Kemudian pada tanggal 4-8 September 2023, Kabupaten Sumbawa Barat bersama Civil Society Organisation (CSO) akan menjadi delegasi Indonesia pada Ajang Konferensi Tingkat Tinggi OGP Global Summit di Tallin Estonia. Oleh sebab itu, Bupati memohon doa dan dukungan semua pihak sehingga nama baik KSB dapat tercatat di Kancah Dunia.
Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM juga menekankan kepada seluruh Kepala OPD beserta perangkatnya untuk segera mengeksekusi program-program yang telah direncakanan dalam APBD Perubahan Tahun 2023.
“APBD Perubahan Tahun 2023 telah selesai, selanjutnya kita dapat melaksanakan program di dalamnya. Dalam kesempatan ini saya menekankan kepada seluruh Kepala OPD beserta perangkatnya agar segera mengeksekusi apa yang telah direncanakan terutama yang berkaitan erat dengan pelayanan dasar terhadap masyarakat. Segera kerjakan apa yang bisa kita kerjakan hari ini dengan tetap berpegang terhadap aturan yang berlaku. Tingkatkan sinergisitas dan kerja-kerja kolaboratif, mari maksimalkan implementasi Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong di Tengah Masyarakat,” tegas bupati. (02)
