Sumbawa, Bintangtv.id– Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-57 Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI), digelar kegiatan bertajuk “Latihan Jalan Tangkal Stroke” yang dilaksanakan di Padepokan Beladiri, GOR Mampis Rungan Sumbawa Besar, Sabtu (29/06/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari aksi nasional yang dilaksanakan secara serentak di 34 provinsi di Indonesia. Di Kabupaten Sumbawa sendiri, kegiatan tersebut diinisiasi oleh IFI Cabang Sumbawa dengan melibatkan para terapis dari KSB, tenaga medis dari sejumlah Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa.
Ketua IFI Cabang Sumbawa, Dini Surya Ramdani, SSt.FT, menyampaikan bahwa kegiatan ini menyasar kelompok lanjut usia dan ibu hamil sebagai peserta utama, dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit tidak menular, seperti stroke, hipertensi, dan diabetes.
“Kami juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk screening untuk mendeteksi risiko penyakit kronis. Dari hasil pemeriksaan tadi, ada beberapa peserta yang terdeteksi berisiko tinggi. Harapannya, melalui latihan seperti ini, risiko tersebut dapat dikurangi,” jelas Dini.
Latihan yang diperkenalkan dalam kegiatan ini memiliki metode sederhana namun terbukti efektif. Peserta diajak berjalan pelan selama dua menit, kemudian dilanjutkan dengan jalan cepat selama tiga menit, dan pola tersebut diulang secara berkesinambungan.
Menurut Dini, metode ini telah melalui uji klinis di Jepang dan terbukti lebih efisien dalam menjaga kesehatan dibanding berjalan biasa sejauh 10 ribu langkah. “Dengan durasi sekitar 30 menit atau menempuh jarak 3 kilometer, latihan ini mampu menurunkan tekanan darah, menstabilkan gula darah, dan memperbaiki kebugaran tubuh,” katanya.
Kegiatan ini juga menjadi upaya pengendalian penyakit prioritas seperti kanker dan gangguan jantung yang menjadi beban kesehatan masyarakat.
“Harapan kami, masyarakat Sumbawa semakin sadar pentingnya menjaga kebugaran. Jika fisik sehat, kualitas hidup juga akan lebih baik. Program ini akan kami lanjutkan secara berkala, khususnya untuk lansia dan ibu hamil,” pungkasnya. (01)












