iklan
Politik pemerintahan

Wakil Bupati Sumbawa Sampaikan Rancangan Perubahan APBD 2023 pada Paripurna DPRD

209
×

Wakil Bupati Sumbawa Sampaikan Rancangan Perubahan APBD 2023 pada Paripurna DPRD

Sebarkan artikel ini
Sumbawa, Bintangtv.id – Pada hari Senin, 18 September 2023, dalam Paripurna DPRD Kabupaten Sumbawa, Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany, S.Pd., M.Pd., menyampaikan penjelasan mengenai Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2022 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.
Dalam penjelasannya, saat sidang yang dipimpin Ketua DPRD dan dihadiri pimpinan DPRD lainnya tersebut,  Hj. Dewi Noviany menjelaskan bahwa perubahan APBD tahun anggaran 2023 mencakup beberapa aspek penting.
Pertama, dari segi pendapatan daerah, terdapat peningkatan. Pendapatan daerah semula ditargetkan sebesar Rp. 1,97 triliun, dan setelah perubahan, pendapatan daerah meningkat menjadi Rp. 1,99 triliun. Sementara itu, pendapatan asli daerah mengalami penurunan sebesar Rp. 8,72 miliar menjadi Rp. 216,39 miliar. Namun, pendapatan transfer meningkat sebesar Rp. 37,19 miliar.
Peningkatan pendapatan bersumber dari peningkatan pendapatan pajak daerah sebesar Rp. 22,53 miliar, peningkatan retribusi daerah sebesar Rp. 294,31 juta, dan lainnya. Namun, pendapatan transfer meningkat berkat beberapa faktor, seperti kurang bayar dana bagi hasil dari pemerintah pusat, keuntungan bersih IUPK PT. Amman Mineral, dan dana treasury deposit facility (TDF).
Dari segi belanja daerah, terdapat penambahan dan pengurangan. Belanja daerah semula direncanakan sebesar Rp. 2,04 triliun, dan setelah perubahan, belanja daerah meningkat menjadi Rp. 2,07 triliun. Belanja operasi juga mengalami peningkatan, sementara belanja modal mengalami pengurangan. Belanja transfer pun mengalami penambahan.
Wakil Bupati menjelaskan bahwa perubahan APBD ini bertujuan untuk mengalokasikan penyesuaian belanja gaji dan tunjangan ASN, pengendalian inflasi, penguatan ketahanan pangan, serta berbagai faktor lainnya. Total defisit anggaran setelah perubahan menjadi sebesar Rp. 68,99 miliar.
Dalam penutupan penjelasannya, Hj. Dewi Noviany mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengawal dan mensukseskan pembangunan di daerah ini. Meskipun masih banyak ekspektasi masyarakat yang harus dijawab, dengan dukungan semua pihak, diharapkan upaya ke depan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menuju “Sumbawa gemilang yang berkeadaban. (01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklan