Sumbawa Barat, Bintangtv.id- Sampan diduga milik 2 nelayan atas nama Zulkifli (33) dan Agus Ervin (36) Warga Wara B, Labuhan Lalar, Kecamatan Taliwang, Sumbawa Barat, NTB, yang dilaporkan hilang pada hari Sabtu 2 September 2023 ditemukan.
“Informasi dari Babinsa Selong Belanak atas nama lalu wira, telah dikonfirmasi sampan dan mesin ditemukan di Perairan Lombok Tengah dan sampan sekarang berada di Pantai Selong Belanak si kampung nelayan,” kata Kepala SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi, Selasa (05/09/2023).
Menurut Kakansar Mataram, sampan ditemukan pertama kali oleh nelayan Selong belanak yang sedang menangkap cumi. Kemudian ditarik ke pantai dan dilaporkan kepada petugas.
“Sampannya ditemukan oleh nelayan di Perairan Selong Belanak, sekitar pukul 21.00 wita,” katanya.
Dikatakan, sampan yang ditemukan sama persis dengan sampan milik 2 korban yang dilaporkan hilang tersebut. Sebelumnya tim juga menemukan katir sampan milik korban.
“Dari ciri ciri sampan yang disebutkan pihak keluarga, ada tulisan DANKER 27 di badan kapal. Persis seperti yang ditemukan,” katanya.
Namun, saat sampan ditemukan, kedua korban tidak berada di sampan. Sehingga hari ini korban masih dinyatakan hilang.
“Saat ini kita masih melakukan pencarian terhadap kedua korban,” tehasnya.
Hingga kini, tim rescue Pos SAR Kayangan, TNI, Polri, BPBD Sumbawa Barat, Unit SAR Lombok Timur, PT. AMMAN, nelayan, warga setempat, dan unsur lainnya masih berupaya melakukan pencarian.
“Saat ini kita menambah kekuatan lagi untuk membantu pencarian. Ada dari Unit Siaga SAR Kuta Mandalika juga ikut bergerak melakukan pencarian,” pungkasnya.
Kepala BPBD Sumbawa Barat, Abdul Hamid membenarkan informasi tersebut, informasi diterima sampan sudah ditemukan oleh nelayan Lombok Tengah saat memancing tadi malam.
“Iya sampan milik dua korban sudah ditemukan tadi malam oleh nelayan yang sedang mancing cumi di perairan Selong Belanak Lombok Tengah,” katanya.
Saat ini petugas gabungan dari BPBD Sumbawa Barat bersama masyarakat setempat SAR Mataram, SAR Mandalika terus memperluas wilayah pencarian kedua nelayan yang hilang tersebut. (02)
