Sosial

DPC PDI Perjuangan Bantu Korban Kebakaran Dusun Musuk Tangkampulit

158
×

DPC PDI Perjuangan Bantu Korban Kebakaran Dusun Musuk Tangkampulit

Sebarkan artikel ini

Sumbawa, Bintangtv.id- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sumbawa, bersama Seluruh Anggota DPRD Kabupaten dari Fraksi PDI Perjuangan berkunjung ke lokasi kebakaran Dusun Musuk, Desa Tangkampulit, Kecamatan Batu Lanteh dipimpin oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Sumbawa Abdul Rafiq, Jumat (02/06/2023).

Hadir mendampingi BPBD Kabupaten Sumbawa, Tagana Kabupaten Sumbawa ,RAPI Sumbawa dan Relawan Cepat Sumbawa ( RCS)

iklan

Sebelumnya, 24 Rumah warga dan 1 rumah Dinas mengalami kebakaran pada Senin pagi (29/5/2023) lalu dengan jumlah warga terdampak Sebanyak 39 KK dari 137 jiwa. Sementara kerugian lebih kurang Rp 3 miliar.

Atas musibah yang terjadi, Jajaran DPC PDI Perjuangan , Abdul Rafiq dan Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan yakni Gitta Liesbano, SH.M.Kn, Dra. Saidatul Kamila Djibril, Edy Syah Riansyah SE, I Nyoman Wisma mengunjungi dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban kebakaran dan memberikan santunan paket sembako.

“Hari ini kita dari DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sumbawa datang ke Dusun Musuk Desa Tangkampukit Kecamatan Batulanteh, dalam rangka silaturrahmi, dan juga untuk ikut berbelasungkawa karena kebetulan di kampung ini ada warga yang mendapatkan musibah kebakaran,” ujar Rafiq.

“Semoga para warga dapat bersabar dan tabah serta mengambil hikmah dari musibah ini” Imbuhnya.

Selanjutnya, pihaknya berharap kepada Pemerintah Daerah untuk dapat merekontruksi atau membantu menyelesaikan kembali pembangunan rumah milik warga.

“Kami harapkan sebelum musim hujan datang, rumah warga dapat terbangun melalui anggaran dan belanja tidak terduga maupun bencana karena ini musibah,” Ujar Rafiq yang juga Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa ini.

Masih kata Rafiq, setelah bertemu Para korban, audah diketahui apa saja yang menjadi kebutuhan. Termasuk keinginan warga untuk membangun kembali rumahnya.

“Warga ingin dibangun rumah panggung saja, mengingat sebagian besar warga adalah petani Kopi, sehingga bawahnya (kolongnya) bisa dipakai untuk gudang kopi,” katanya.

Kemudian lanjut Rafiq, hal penting untuk membangun kembali rumah warga adalah mobilitas kendaraan ke desa, karena kondisi jalan yang belum mantap dan masih rusak.

“Inilah yang perlu segera diperbaiki. Oleh karena itu Pemerintah Daerah dapat berkomunikasi melalui Dinas Pekerjaan Umum untuk menurunkan alat berat. Itu bisa dengan memanfaatkan alat berat yang ada di sekitar lokasi, karena saat ini sedang ada perbaikan jalan di ruas jalan Batu Dulang-Tepal,” Pungkasnya. (01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

iklan